Yummy app… yummy app. Apa sih yummy app. Belakangan sering banget dengerin orang nyari resep masakan di yummy app. Apa karena namanya yummy, jadi masakan yang ada di sana rasanya yummy semua. Hmmm…

Kepo bin pengen tahu kan jadinya. Mulai deh cari tahu dan tempe. Eh maksudnya cari informasi tentang si yummy ini. Dan taraaa, saya terpana api asmara begitu mengenalnya. Semua kebutuhan saya untuk memasak, ternyata ada di sana.

Oh ya?

Iya. Tapi untuk tahu ceritanya, dengerin curhatan saya dulu. Biar tahu gimana prosesnya saya sampai mengenal si Yummy app ini. Ini dia.

CURHATAN SOAL MEMASAK

Saya seorang ibu rumah tangga dengan dua anak. Suami suka makan, tapi saya gak suka masak. Lebih tepatnya gak bisa masak. hiks. Jadinya suami sering kreasi masakan sendiri. Seolah menyindir saya, ayo dong masakin suamimu ini. Haduh.

Suami memang tak pernah meminta saya dimasakin ini itu. Alhamdulillah suami tak pernah rewel soal makanan. Bahkan tidak menuntut saya agar bisa masak ini dan itu. Seringnya suami yang suka kreasi makanan dengan bahan yang ada di dapur.

Misal nih, lagi lapar tapi gak ada apa-apa di dapur. Ada tahu aja sama sawi. Eh suami langsung obrak abrik sendiri tuh bahan. Kalau ditanya, mau bikin apa pa? Jawabnya gak tahu, nyoba ini itu aja. Amazingnya, serba coba ini itu aja, rasanya enak loh. Padahal asal cemplang cemplung. Kok bisa?

Suami kalau lagi berekperimen di dapur, gak mau diganggu. Dilihat boleh, tapi jangan ditanyain. Apalagi dibantuin. Karena ngakunya doi memang gak tahu mau bikin apa. Sekenanya tangan mengambil bahan dan mengolahnya. Alhasil, saya jadi penonton setia deh, sembari menyaksikan kepiawaian suami meracik menu spesialnya.

Orak arik tahu sawi jadinya. Tahu dipotong dadu kecil-kecil, ditumis bersama irisan bawang merah dan bawang putih. Biasanya pakai bawang Bombay, kalau ada. Kalau gak ada ya seadanya bahan saja. Terus sawi diiris tipis. Cemplang cemplung, tambahin gula sama garam sedikit plus penyedap rasa. MasyaAllah, rasanya endos loh. Ah saya jadi iri.

Suami pernah ngomong begini nih.

Kamu mau masak apa saja, pasti aku makan. Enak gak enak, pasti masuk perutku semua. Jadi cobalah memasak apa saja. Nanti juga pasti bisa dengan sendirinya.

Wuaaa… makasih papa. Pengertian banget kalau istrinya masih belajar masak. Jadi tertantang kan saya. Mulai deh cari resep masakan sana sini. Kalau dulu, nyarinya di kliping ya, atau majalah. Kalau sekarang, sudah serba mobile bok. Jadi nyarinya di internet. Nah, dari situlah saya berkenalan dengan Yummy App.

Downloadnya di playstore, jadi mudah banget tinggal pakai handphone. Pada pandangan pertama saja, saya sudah jatuh cinta dengan aplikasi memasak ini.

MENCOBA RESEP MASAKAN DI YUMMY APP

Berawal dari tantangan diri sendiri untuk bisa seperti suami, saya pun bertekad belajar memasak. Dari yang mudah dulu ya, dengan budget seminimal mungkin. Sejatinya buat jaga-jaga saja sih, kalau misalnya hasil masakannya tidak enak, kan kalau mau ngulang lagi gak tekor. Hehe… Untung suami iyain aja. Yang penting istri senang. Yeee…

Ketika saya membuka Yummy App, saya menemukan menu tranding di bagian paling atas. Artinya menu tranding ini, adalah menu yang paling banyak dicari. Saya pun mencoba dari sini. Pilihan saya jatuh ke martabak indomie Kornet. Pas banget kan, karena bahan dasar utamanya hanya mie instan dan telur. Lainnya pelengkap. Langsung deh baca panduannya.

Dari panduan memasak di aplikasi memasak Yummy App, bahannya seperti ini :

• 2 bungkus mie instan goreng, rebus dan tiriskan
• 2 butir telur ayam
• 50 gram kornet
• 3 batang daun bawang, iris
• 2 siung bawang putih, iris tipis
• 4 siung bawang merah, iris tipis
• 4 buah cabe rawit, iris
• ½ sdt penyedap jamur
• ½ sdt gula pasir
• Minyak goreng

Bahan pelengkap

• Saos sambal

CARA MEMBUAT

1. Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, cabai rawit dan kornet. Tumis hingga harum.
2. Campurkan mie, telur, tumisan kornet, daun bawang, bumbu mie instan, penyedap jamur, dan gula pasir. Aduk rata.
3. Panaskan minyak pada cetakan martabak, cetak adonan di dalamnya. Masak dengan api kecil. Tutup cetakan.
4. Balik adonan. Masak hingga kedua sisi berwarna kuning kecoklatan. Sisihkan.
5. Martabak indomie kornet siap untuk disajikan dengan bahan pelengkap sesuai selera.

Nah, setelah membaca panduan resep memasak di Yummy App tersebut, rupanya saya menemukan kendala. Diantaranya :

• Saya tidak punya cetakan martabak.
• Tidak punya penyedap jamur.

Kalau di foto yang ada dalam Yummy App, terlihat bentuk martabaknya bulat rapi karena dicetak dalam cetakan martabak. Kalau cetakannya tidak ada, otomatis bentuknya tidak serapi itu kan. Saya putar otak nih. Biar bisa memasak martabak indomie kornet dengan sama lezatnya.

Setelah menimbang dan memikirkan secara matang, akhirnya saya memutuskan pakai telflon saja. Beberapa bahannya pun mengalami perubahan. Diantaranya :

BAHAN PENGGANTI

• 1 bungkus mie instan goreng
• 1 butir telur ayam
• Kornet saset 50 gram
• 3 batang daun bawang, iris
• 1 siung bawang putih, iris tipis
• 2 siung bawang merah, iris tipis
• 2 buah cabai merah, iris tipis
• Daun sawi hijau
• Penyedap rasa Royco secukupnya saja.
• Minyak goreng.

BAHAN PELENGKAP

Saos tomat

CARA MEMBUAT :

1. Panaskan minyak. Tumis bawang putih, bawang merah, cabai rawit dan konet, tumis hingga tercium bau harum.
2. Campurkan mie yang sudah direbus, telur, tumisan kornet, daun bawang, sawi, bumbu mie instan, penyedap rasa, aduk rata. (gula pasirnya kelupaan, tapi tetap enak kok rasanya.)
3. Panaskan minyak pada Teflon, masukkan adonan hingga penuh sampai ke bagian tepi Teflon.
4. Balik adonan, masak sampai kedua sisi adonan berwarna kuning kecoklatan. Sisihkan.
5. Berikan tambahan saos tomat di atasnya. Siap disajikan.

Dan ini hasilnya.

Beda banget ya. Karena di resep masakan versi saya, tidak ada cetakannya. Dan tidak ada penyedap jamurnya. Tampilannya pun beda. Tapi saya yakin, martabak indomie kornet punya saya, rasanya endos. Suami sampai habis tak tersisa. Alhamdulillah.

Anak-anak juga suka loh. Saya akhirnya buat dua kali. Menu untuk anak-anak tanpa cabai. Bahannya sama, hanya tidak ada cabainya. Rasanya tetap enak. Anak anak lahap makannya.

MENGENAL APLIKASI MEMASAK YUMMY APP

Sudah cinta sama aplikasi memasak Yummu App. Berarti sudah tahu dong, apa itu Yummy App. Kalau belum, baiklah saya kasih tahu. Hehe…

Jadi, Yummy App ini adalah bagian dari IDN Media. Dimana merupakan official App dari Yummy. Aplikasi resep masakan, makanan, minuman, kue dan camilan ini sangat praktis, mudah diikuti.

Aplikasi memasak Yummy App ini juga sudah diiinstal oleh lebih dari 1.000.000 pengguna smartphone loh. Sehingga kepercayaan pengguna makin terus bertambah. Tak heran jika Aplikasi memasak Yummy App meraih penghargaan sebagai Google Play Best of 2019. Keren kan.

Setiap resep masakan di Yummy App memang menggugah selera. Semuanya wajib dicoba. Satu hal yang saya suka dari aplikasi memasak ini adalah tampilannya yang sama. Jadi memudahkan kita ketika ingin mencoba resep masakan di sana.

Apa saja sih yang ada di dalam Yummy App. Ini dia:

RATING

Menu rating ini menunjukkan seberapa bagus menu yang kita temukan, dalam pencarian resep masak. Semakin tinggi ratingnya, semakin direkomendasikan resep masaknya.

Rating konten ini merupakan tanggung jawab developer aplikasi loh. Juga tanggung jawab IARC (International Age Rating Coalition). Jadi rating makanan yang ada di aplikasi, bisa dipertanggung jawabkan.

INFORMASI RESEP

Informasi resep masak ini berisi waktu memasak, jumlah porsi dalam satu kali adonan masakan, dan juga budget yang dikeluarkan untuk membuat menu yang terlihat. Jadi gak bingung lagi mau masak apa di tanggal tua. Punya uang 10 ribu rupiah saja, sudah bisa dijadikan masakan loh.

Informasi lainnya yang dapat diambil di aplikasi Yummy app adalah kehalalannya. Bebas bahan berbau babi. Aman kan.

BAHAN

Berisi informasi semua bahan makanan yang dipakai dalam membuat menu yang terlihat. Baik bahan utama maupun bahan pelengkap. Bahannya pun diinformasikan lengkap dengan jumlah yang dibutuhkan dan bagaimana penanganannya. Apakah diiris, ditiriskan, atau ditumis. Lengkap deh.

CARA MEMASAK RESEP

Cara memasak makanan disajikan dalam dua tahap, yaitu video dan urutan step by step lewat tulisan. Jadi bagi yang ingin melihat langsung bagaimana cara memasaknya, bisa menonton videonya. Mudah banget diikuti karena disajikan dalam bentuk video pembelajaran.

Kamu juga bisa membaca ulasan step by step lewat tulisan, kalau kamu ingin mencatat urutannya. Pokoknya suka-suka kita deh. Keduanya sama-sama mempermudah kita dalam memahami cara memasak menu masakan yang kita pilih. Mudah dan gampang.

RESEP MASAKAN TERKAIT

Nah, kalau sudah puas dengan menu masakan yang disajikan. Aplikasi memasak Yummy App juga menawarkan resep masakan terkait, yang satu tema dengan menu masakan yang kita temukan.

Misal pada resep masak Martabak indomie kornet ini, resep masakan terkaitnya adalah jus manga, tumis kari ayam, dan masih banyak lagi. Gak bakalan kehabisan ide memasak deh.

KEUNGGULAN FITUR YANG ADA DI APLIKASI MEMASAK YUMMY APP

Saya sudah merasa klik sejak pertama kali membuka Yummy App di smartphone saya. Seolah saya menemukan senjata pamungkas untuk menaklukkan tantangan yang saya buat sendiri. Sangat pas buat belajar memasak dari nol. Karena panduannya sangat memudahkan kita untuk memahaminya.

Kemudahan dan keuntungan itu, tentunya tak lepas dari beberapa keunggulan aplikasi memasak Yummy App, diantaranya :

GRATIS

Tak perlu takut dompet menipis untuk bisa mengunduh aplikasi memasak Yummy App. Karena aplikasi ini gratis. Bisa didownload di playstore yang ada di smartphone kamu. Jadi tenang kan, bisa mengintip resep masakan berkali-kali tanpa bingung ada tagihan bulanan. Gak ada gais. Jadi lanjut masak yuk.

Memorinya juga kecil banget, hanya 33 MB saja. Jadi gak sampai memenuhi memori smartphone kamu.

MEMASAK DENGAN MENU YANG ADA DI RUMAH

Bingung mau masak apa dengan bahan yang ada di rumah. Tenang, ada banyak inspirasi resep masakan di Yummy App yang bisa mempermudah kamu mengolah makanan. Seperti saya tadi. Ketika hanya ada mie instan dan telur di rumah.

Kamu bisa membuka menu masak di bagian bawah halaman utama aplikasi Yummy App. Di sana ada pertanyaan ada apa di dalam kulkasmu. Klik saja sesuai yang ada di dalam kulkasmu. Dan Yummy App akan memberikan rekomendasi menu yang bisa kamu coba. Asyik kan.

NOTIFIKASI BARU

Kamu akan mendapatkan notifikasi setiap kali ada resep baru yang muncul tiap harinya. Update resep masakan ini berlangsung tiap hari. Jadi tak perlu bingung ketinggalan info. Seru kan.

UPLOAD RESEP DAN DAPATKAN PENGHASILAN

Kalau selama ini saya tahunya, aplikasi memasak itu hanya untuk melihat resep masakan. Maka di Yummy App, kita juga bisa membuat resep sendiri dan diupload ke sana.

Resep kita akan dikurasi oleh chef terkenal. Seperti Chef Arnold, Chef Renata, Chef Gilang, dll. Resep yang lolos kurasi akan dipublish. Nah, resep yang berhasil publish inilah yang akan mendapatkan honor. Yaitu sebesar Rp 10.000 untuk satu resep. Atau setara dengan 100 point Yummy.

Pastikan kamu punya akun di Yummy App ya untuk bisa mengupload resep masakan. Karena point ditujukan ke akun yang mendaftar. Enak kan bisa dapatkan uang tambahan dengan mengupload resep masakan versi kita.

KOMUNITAS YUMMY

Sebagaimana komunitas pada umumnya, komunitas Yummy adalah kumpulan akun yang mendaftar di aplikasi memasak Yummy App. Komunitas ini digunakan untuk menghitung seberapa banyak kamu mengirim resep ke Yummy App.

Resep bisa berupa tulisan ataupun video. Di komunitas ini juga ada interaksi antar anggotanya loh. Berasa ramai kan jadinya, karena kita bisa saling menginspirasi satu sama lain. Saling tanya dan belajar bareng. Pas banget nih buat saya. Huhuhu…

Terharu saking senangnya.

EVENT DAN PROMOSI

Ada banyak event seputar memasak di luar sana. Aplikasi Yummy App siap menginformasikannya kepada kita. Bahkan kalau ada promo, kita juga dikasih tahu loh. Jadi sering-sering nengok ke halaman event dan promo. Pastikan kamu dapatkan event yang kamu inginkan. Event lomba misalnya. Kesempatan untuk unjuk gigi nih.

Makin seru kan. Jadi main rajin deh belajar masaknya.

KESIMPULAN

Aplikasi memasak Yummy App memang sangat recommended banget. Mengunduhnya mudah, resep masakan di dalamnya beragam dan selalu up to date, dikurasi oleh Chef handal, dan enaknya kita bisa dapatin uang dengan mengupload resep masakan versi kita. Kurang enak apa coba.

Saya mungkin belum dalam taraf membuat resep sendiri ya. Karena judulnya masih belajar memasak. Jadi lebih banyak mencontoh resep yang ada di aplikasi memasak Yummy App. Mungkin yang bisa saya lakukan hanya mengubah sedikit bahan, seperti yang saya lakukan pada martabak indomie kornet tadi. Disesuaikan dengan keadaan yang ada.

Tapi tidak menutup kemungkinan, pengalaman memasak saya bisa jadi naik. Kalau saya rajin mengaplikasikan resep masakan yang ada di aplikasi memasak Yummy App. Lama-lama kita bisa membuat resep sendiri versi kita. Soalnya mudah banget dan kita bisa mengulang-ngulang sampai kita paham dengan cara membuatnya.

Buat kamu yang pengen belajar memasak seperti saya, segera unduh aplikasi memasak Yummy App deh. Inspirasi resep makanan di dalamnya, membantu kita makin kreatif. Kamu bisa banget intip sosial medianya untuk tahu lebih lanjut soal Yummy App.

Twitter: https://twitter.com/YummyApp_

Instagram: https://www.instagram.com/yummy.idn/

YouTube: https://www.youtube.com/OfficialYummyidn

TikTok: https://www.tiktok.com/@yummyapp

atau kunjungi hello@yummy.co.id

Agar ingat terus sama aplikasi Yummy App. Ini saya kasih videonya ya.

Selamat menonton dan happy cooking buk ibuk. Siap siap jadi chef dadakan di rumah ya. Karena masak itu ternyata gampang bersama Yummy App.

Senangnya. ^^

Infografis : Wahyu Indah

(Artikel ini diikutkan dalam lomba blog Yummy App bertajuk “Blog Competition Yummy App October 2020”. Semoga bermanfaat dan terima kasih)