
sumber gambar : bbc.com
Sudah tak terasa ya, sebentar lagi kita meninggalkan tahun 2020 dan menuju tahun 2021. Banyak kenangan yang tersimpan di tahun 2020. Kenangan penuh tragedy yang menimpa setiap manusia di dunia. Kenangan apakah itu? Yup, coronavirus.
Tahun 2020 adalah tahunnya coronavirus. Meskipun ditemukannya akhir tahun 2019, sehingga dinamakan covid 19, namun sepak terjangnya di seluruh dunia terlihat nyata di sepanjang tahun 2020. Semua berubah. Dunia mengalami masa transisi yang pastinya akan tercatat dalam sejarah.
Kehidupan new normal, hidup berdampingan dengan virus agar kita tetap bisa melanjutkan hidup. Keadaan yang awalnya membuat kita semua shock. Perubahan yang belum terbiasa, membawa pro dan kontra di antara kita. Dimana pada akhirnya, kepatuhan kita pada protokol kesehatanlah yang tetap membawa keselamatan bagi kita.
Daftar Isi
Kasus Corona Terus Bertambah
Satu hal yang harus kita sadari bersama adalah bahwa corona masih merajalela di sekitar kita. Jumlah kasusnya terus bertambah. Belum ada pengurangan secara siginifikan.
Perkembangan si Covid 19 sendiri di dunia per Kamis 17 Desember 2020 ini, mencapai 74,4 juta kasus. Dengan total korban meninggal akibat Covid 19 berjumlah 1.654.042 orang (sumber: pikiran-rakyat.com)
Menyedihkan kan. Kita memasuki tahun 2020 dengan penyambutan coronavirus. Meninggalkan tahun 2020 juga masih berdampingan dengan coronavirus. Entah sampai kapan berakhirnya. Dampaknya pun semakin meluas. Seperti :
Perekonomian Masih Lesu
Saya sedih ketika tempat berkumpul saya dengan teman-teman pecinta harry potter di café lumos, harus berakhir dengan ditutupnya lumos. Usaha dagang teman juga ada yang sepi sampai akhirnya gulung tikar. Sementara tempat makan favorit anak-anak, Baba Chicken sudah bertulisan “dijual”. Gedungnya kosong.
Pandemi membuat perekonomian lesu. Sedih jadinya melihat banyak teman-teman yang mengadu nasib dengan berdagang, harus menutup usahanya demi memenuhi protokol kesehatan. Bagaimana lagi, semuanya demi kita. Agar penyebaran coronavirus tidak semakin merajalela dan dapat dihentikan.
Sekolah Daring
Anak saya baru masuk kelas satu sekolah dasar tahun ini. Mirisnya, di tahun pertama anak saya merasakan bangku sekolah dasar, malah dilakukannya di dalam rumah. Sekolahnya ditutup. Pembelajarannya jarak jauh. Padahal seusia anak saya masih suka bermain dengan teman-teman sekolahnya.
Saya berkali-kali memberikan pengertian kepada anak saya, bahwa masih ada corona di luar sana. Sehingga anak saya tidak bisa pergi ke sekolah. Sedih memang dan itu menyiksa batin saya sebagai seorang ibu. Saya tidak bisa melihat anak saya sedih, sehingga acara belajar daringpun saya usahakan senyaman mungkin. Agar anak saya tetap senang belajar dan tidak cepat bosan.
Pandemi membuat jarak antara anak-anak dengan teman-temannya. Membuat banyak siswa rindu bersekolah lagi. Bertemu dengan teman dan gurunya di sekolah. Semoga segera berakhir ya, sehingga anak anak bisa pergi ke sekolah lagi.
Wisata Sepi
Mau jalan-jalan ke tempat wisata? Saya menahan diri sekuat tenaga. Karena tempat wisata tempat berkumpulnya banyak orang. Memungkinkan munculnya klaster baru covid 19. Ngeri kan.
Jadi ketika anak-anak mulai bosan, saya mengajaknya jalan-jalan ke tempat yang tidak terlalu ramai. Itu pun dipilih yang menerapkan protokol kesehatan. Kalau tidak, saya ngeri jika sampai anak-anak terkena serangan virus mematikan itu.
Vaksin Corona Sudah Datang
Kabar menggembirakan muncul di akhir tahun 2020. Yaitu vaksin corona yang sudah lama dinantikan, akhirnya resmi diluncurkan. Beberapa vaksin yang dijinkan di Indonesia diantaranya sinovac, sinopharm, bio farma, oxford uni astra, moderna dan Pfizer.

sumber : bbc.com
Diantara vaksin corona tersebut, Pfizer dan Moderna yang memiliki keefektifan mendekati 100 persen. Dimana Moderna lebih unggul yaitu 94,5 persen. Keunggulan lainnya, Moderna memiliki suhu penyimpanan yang sama dengan freezer, yaitu -20 derajat celcius untuk pengiriman. Sementara Pfizer membutuhkan suhu lebih dingin lagi. Yaitu -70 derajat celcius.
Menurut analisis oleh Lembaga Obat dan Makanan AS (FDA), vaksin Moderna bisa menjadi vaksin corona kedua setelah Pfizer yang mengantongi ijin di AS. Itu karena vaksin Moderna menunjukkan tingkat keberhasilan 94,1 persen setelah disuntikkan ke 30 orang relawan.
Keberhasilan tersebut membuat vaksin Moderna banjir pesanan. Amerika Serikat sendiri, sudah membeli 200 juta dosis vaksin Moderna, Inggris memesan 7 juta dosis, Uni Eropa 80 juta dosis, dan Jepang 50 juta dosis. Wow banget ya. Negara-negara lainpun ikutan memesan dengan nilai beli yang berbeda-beda.
Bagaimana dengan Indonesia?
DIlansir dari bbc.com, pemerintah Indonesia sudah menyatakan keinginan untuk memesan vaksin Moderna untuk diberikan gratis kepada seluruh rakyat Indonesia. Pernyataan tersebut tertuang dalam surat keputusan Menteri Kesehatan yang menyatakan bahwa vaksin Moderna merupakan vaksin yang bisa digunakan di Indonesia.
Tapi meskipun sudah mendekati 100 persen, tetap saja vaksin itu buatan manusia ya. Efek sampingnya pastilah ada. Seperti demam, sakit kepala, nyeri otot dan nyeri sendi. Efek samping yang masih dibilang umum ini masih bisa diterima dan membawa harapan baru untuk kita semua.
Harapan Baru Indonesia Bebas Corona
Jujur, kita senang gak sih mendengar tentang kabar kalau vaksin corona ini bakalan masuk ke Indonesia. Kabarnya lagi, pemerintah akan memberikan vaksin corona gratis kepada kita semua. Aaamiin. Mengingat harga vaksin ternyata mahal ya. Kita pasti terbantu sekali kalau pemberian vaksin dilakukan secara gratis.
Harapan baru buat kita untuk bisa terbebas dari coronavirus sudah di depan mata. Tapi bukan berarti kita santai loh. Kita juga tetap melakukan hal-hal berikut agar kita tetap sehat.
Patuhi Protokol Kesahatan
3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak aman) tetap harus dilakukan ya. Agar penularan coronavirus dapat diputus. Abaikan teman yang mengatakan kita lebay, ketika kita makai masker dan hand sanitizer. Demi kesehatan, tak masalah lebay. Daripada gengsi, tapi ujungnya kena virus. Yee kan.
Kalau missal kita pergi ke tempat makan atau menginap di hotel pun, cari yang sudah memakai standart protokol kesehatan. Agar aman.
Stay Home
Usahakan sebisa mungkin tetap di rumah. Keluar rumah hanya untuk keperluan yang sangat penting. Misal kerja. Kalau sudah keluar rumah, saat kembali juga langsung mandi dan cuci tangan. Hindari memeluk anak atau bersentuhan dengan anggota keluarga, sebelum membersihkan diri.
Agar acara di rumah tidak membosankan, kita bisa loh membuat banyak hal kreatif. Manfaatkan sebaik-baiknya, karena saat inilah kita berkumpul bersama anggota keluarga.
Hidup Sehat
Olahraga teratur dan makan makanan yang bergizi tetap harus diperhatikan ya. 4 sehat 5 sempurna. Banyakin makan sayur dan buah, agar kebutuhan vitamin dan mineral tubuh terpenuhi. Kalau kita sehat, virus jahat ogah mendekat.
Pantau Kesehatan dengan Rutin
Anak tiba-tiba tak nafsu makan. Mendadak lesu dan demam. Segera periksakan ke dokter. P3K di rumah tetap harus tersedia ya, sebagai pertolongan pertama ketika ada anggota keluarga yang sakit. Masalahnya, di masa pandemi begini kan diusahakan tidak keluar rumah dalam waktu lama. Bagamana caranya agar kita bisa terhubung dengan dokter, tanpa antri panjang dan lama di rumah sakit.
Jawabannya adalah Halodoc. Karena Halodoc adalah aplikasi kesehatan terpecaya yang bisa membantu kamu konsultasi dengan dokter, tanpa harus keluar rumah.
Pendirinya, pak Jonathan Sudharta, CEO MHealth Tech menjelaskan bahwa di Halodoc ada ribuan dokter ahli yang sesuai dengan spesialisasinya masing-masing. Pengguna Halodoc bebas memilih mau konsultasi dengan dokter siapa. Metodenya pun beragam. Bisa video call, voice atau chat. Semuanya memudahkan kita untuk mendapatkan solusi dari pemasalahan kesehatan yang kita hadapi.
Jadi kalau vaksin Moderna sudah datang, kita bisa tuh konsultasi dulu ke dokter terpercaya kita mengenai apa saja mengenai vaksinnya. Seperti apakah efek sampingnya berbahaya, apa yang harus dipersiapkan setelah vaksin dan lain-lain. Semuanya bisa dilakukan di rumah loh. Hanya Halodoc nih yang bisa begini.
Bagaimana? Sudah mengunduh Halodoc di play store ponsel kamu? Tetap jaga kesehatan ya teman.
**
sumber referensi :
https://www.bbc.com/indonesia/dunia-55327722
26 Comments. Leave new
Vaksin ini menjadi babakan baru dalam penanggulangan covid. Semoga efektif ya, dan kondisi bisa lebih kondusif lagi. Saat ini layanan aplikasi kesehatan seperti halodoc ini sangat membantu sekali.
bener mbak. kita memang butuh aplikasi kesehatan semacam halodoc untuk tahu perkembangan kesehatan saat ini. semoga pandemi segera berlalu ya. Aamiin
Seluruh umat manusia di dunia ini gak nyangka bakalan seperti ini. Makhluk kecil kasat mata, telag memporakporandakan seluruh dunia.
Semoga aja vaksin Corona ini merupakan kabar baik untuk kita semuanya ya…
Aaammin. semoga ya kak. Berasa di dunia film ya kita. karena biasanya perkara vaksin dan virus ini adanya di film hollywod. gak nyangka terjadi di dunia nyata
AKu baru tau nih kalo ternyata vaksin moderna ini yang akan dikasih gratis yaa dan dari tabel sih tingkat efektivitasnya 95% yaa, semoga jadi solusi kita terbebas dari pandemi ini deh
Aaamiin. yang dikasih ke kita ya harus yang paling bagus, karena menyangkut nyawa. semoga vaksin moderna ini benar-benar efektif ya mbak.
Vaksin moderna n pfizer masih satu pabrikan y cuma beda partner kerja pembuatnya hehe
iya kak. efektivitasnya juga hampir sama. tapi lebih unggul yang moderna. Mudah-mudahan memang bisa bantu kita bebas dari corona ya. Aammin
Masyarakat Indonesia kebanyakan masih butuh banyak edukasi lagi mengenai imunisasi Kak. Kebanyakan dari mereka nggak percaya dengan an imunisasi yang masuk dari Taiwan. Mungkin kalau moderna bisa dijadikan pilihan yang tepat. Karena efektifitasnya sudah hampir 100%.
bener mbak, tugas kita bersama untuk bisa mengedukasi masyarakat mengenai imunisasi ya. dan moderna virus ini mudah mudahan bisa diterima oleh kita semua dan semoga memang bisa membebaskan kita dari corona. kita doakan yang terbaik aja. Aamiin
Aku sampai bingung kabarnya vaksin banyak banget yang meneliti ya mb, jadi harus banget banyak baca deh, salah satunya di aplikasi Halodoc gini, lengkap semua informasi trus up to date juga.
Bener. halodoc salah satu aplikasi kesehatan yang memberikan informasi mengenai kesehatan secara up to date. terpercaya lagi. jadi sering sering intipin yak. hehe
Keren banget yang Moderna dan Pfizer ya. Made in USA. Tapi kayaknya harganya mahal dan gak mungkin digratiskan pemerintah. Statusnya juga masih dalam penjajakan. Hehehe. Namun saya yakin ada uang ada barang. Kalo pemerintah gak bisa menyediakan ini gratis, bisa jadi rumah sakit atau aplikasi kesehatan yang punya rekanan rumah sakit bisa menyediakannya. Apapun pilihannya, kalo tujuannya untuk sehat ya gak pandang murah atau mahal.
Mudah mudahan gratis ya mbak. karena sudah ada woro woro dari pak presidennya sendiri. penerimanya pun semua lapisan masyarakat. gak pandang bulu. semua dapat vaksinnya.
Sedang mau merasakan sekolah eh malam pandemi ya Mbak. Semoga Corona segera pergi. Berbagai vaksin termasuk vaksin Moderna semoga tidak menimbul masalah baru ya Mbak..
Aaamiin, semoga keberadaan vaksin moderna bisa membebaskan kita semua dari corona ya.
Hal yang bikin ribet ddari virus ini karena ini merupaka jenis virus baru, semoga antivirus ini cukup efektif
Aaamiin, semoga aja ya kak.
wah jadi inget pelajaran kuliah tentang vaksin. penelitian dan perjuangan serta pengujian vaksin ini pasti cukup panjang, tetapi artinya sinar harapan itu semakin besar ya buat berjuang melawan virus corona dan menghempaskan statusnya dari pandemi.
Aaamiin. kita berdoa saja kak biar vaksinnya cepat diberikan dan kita semua terbebas dari corona. Aamin
Alhamdulillah, ikut bahagia bacanya. Semoga aja vaksin Moderna ini menjadi jawaban doa-doa kita selama ini. Baru tau aku, ternyata banyak juga vaksin-vaksin yang bertebaran di luaran sana dan memiliki tingkat keefektifan yang tinggi 😀
iya kak, karena banyaknya itulah makanya diseleksi. dicari yang terbaik dan tingkat keefektifannya tinggi. semoga segera terealisasikan ya biar kita bisa hidup normal lagi, terbebas dari corona. Aaamiin
Untuk vaksin ini ada efeknya gak sih, soalnya kan dulu waktu kecil disuntik seperti imunisasi, tapi kan ada beberapa yang demam dan keluhan lainnya.
ada. tapi gak berbahaya. sama seperti imunisasi lainnya. kayak demam, terasa kaku dan nyeri di daerah yang disuntik. dan itu akan hilang sendiri nantinya. gak lama.
Sedih ya pandemi ini belum juga berakhir. Lebih sedih lagi karena tidak semua orang menerapkan cara hidup sehat sesuai protokol kesehatan, Semoga adanya vaksin tidak malah menambah masalah makin pelik ya Mbak
Aaamiin, semoga semuanya segera membaik.